Kamis, 29 November 2012

Selamat Jalan, Selamat Mengampuh Amanah Baru


Kamis 29 november 2012
Tepat pukul 13.45 ketika suasana kelas sedang hening,rekan-rekan seperjuangan saya semuanya sedang berfokus dengan materi yangsedang disampaikan oleh instruktur, disaat yang bersamaan saya membuka HP dan melihat muncul sebuah pesan singkat yang memang saya tunggu sejak awal minggu ini. Sebuah pesan singkat dari seorang yang selama ini menemani saya baik dikala susah maupun senang. Yup!!! Hari ini dia pengumuman penempatan setelah kelulusan program Officer Development di sebuah bank syariah swasta, dan di hari inilah akan diketahui kemana dia akan ditempatkan dan akan memulai tangung jawab barunya sebagai seorang Banker.
Berikut isi pesan singkatnya:





Pesan tersebut saya baca dengan seksama dan memastikan kebenaran isinya, maka bercampur aduklah  rasa yang ada dalam hati, disatu sisi saya harus fokus dengan kelas yang sedang berjalan, disisi lain ketika tahu bahwa wanita yang saya banggakan setelah ibu harus berpindah kota. Mungkin banyak orang yang berfikir, kondisi kami saat ini memang sudah tidak lagi sebagai seorang yang memiliki hubungan resmi tetapi ketika menerima kenyataan bahwa kami harus kembali berpisah kota, seperti sebuah hal yang masih belum bisa saya percaya, karena baru saja satu bulan saya kembali ke jakarta setelah melakukan tugas dinas selama 6 bulan di Jawa Timur dan kali ini kami harus dipisahkan kembali untuk yang ketiga kalinya.

Memang keadaan kami saling mendukung satu sama lain, ketika dia ada masalah mungkin saya termasuk orang pertama yang menjadi tempat ceritanya, dan ketika saya suka dengan wanita lain, dia jugalah yang menjadi orang pertama yang mengetahui  hal itu, banyak masukan yang dia berikan agar saya berhasil menemukan pengganti dirinya. Kami memang harus menghadapi masalah yang cukup pelik, ketika rasa saling sayang masih kami rasakan dengan dalam tapi ketika itu juga kami harus mengakhirnya karena faktor external dari kami yang tidak memberikan restu.

Akan tetapi kami berfikir, bukan dengan kami tidak memiliki hubungan khusus kami tidak bisa saling membantu satu sama lain disaat salah satu dari kami butuh bantuan. Kebahagian akan selalu tercerahkan dari muka salah satu dari kami, ketika kami mendengarkan berita baik dari yang lainnya. Mungkin ini yang membuat saya kadang berfikir sebuah status itu tidak begitu penting dalam sebuah hubungan, karena dengan tidak memiliki status kami dapat saling berbagi dan yang kami sangat harapkan mungkin hal ini tidak terjadi sampai disini saja, tetapi selamanya sampai masing-masing dari kami sudah memiliki pasangan baru, bahkan sudah memiliki keluarga baru dan sampai salah sautu dari kami harus menghadap kepada pencipta kami.

Teriring doa bagimu ditempat yang baru, dengan tanggung jawab baru “Semoga kesuksesan, keberhasilan, kebahagiaan selalu tercurah bagimu dengan berkat ijin Allah SWT”.

Karena percayalah ketika Allah sudah berkehendak maka tidak akan ada yang bisa melawannya, bila disitu memang sudah ditentukan sebagai tempatmu mencari ‘makan’ maka disitu pula tempatmu mencari kesuksesan.

bon voyage, kann den Erfolg mit Ihnen sein :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar